Kanker tulang pada anak adalah kondisi yang jarang terjadi, tetapi dapat terjadi pada usia muda. Jenis kanker tulang yang paling umum pada anak adalah osteosarkoma dan tumor Ewing. Berikut adalah informasi tentang jenis-jenis kanker tulang pada anak dan gejalanya:
1. Osteosarkoma: Osteosarkoma adalah jenis kanker tulang yang paling umum pada anak. Biasanya mempengaruhi tulang panjang seperti tulang paha, tulang betis, atau lengan atas. Gejala yang mungkin muncul meliputi:
– Nyeri tulang yang persisten atau semakin parah, terutama saat beraktivitas.
– Pembengkakan atau benjolan di dekat tulang yang terkena.
– Patah tulang yang tidak lazim atau mudah terjadi.
– Pergerakan terbatas pada sendi terkait.
– Lemah atau penurunan fungsi pada anggota tubuh yang terkena.
2. Tumor Ewing: Tumor Ewing adalah jenis kanker tulang yang lebih jarang terjadi pada anak-anak. Ini sering mempengaruhi tulang di area pinggul, tungkai bawah, atau tulang belakang. Gejala yang mungkin muncul meliputi:
– Nyeri yang terus-menerus atau semakin parah di area tulang yang terkena.
– Pembengkakan atau benjolan di area tulang yang terkena.
– Demam yang tidak dapat dijelaskan.
– Kelelahan atau kehilangan nafsu makan.
– Patah tulang yang tidak lazim atau mudah terjadi.
Ketika gejala-gejala ini muncul pada anak, penting untuk segera mencari perhatian medis. Namun, penting juga untuk diingat bahwa gejala ini dapat memiliki penyebab lain yang tidak berkaitan dengan kanker tulang. Hanya melalui pemeriksaan medis yang tepat dan tes diagnostik, seperti radiografi, tomografi komputer (CT scan), atau biopsi tulang, diagnosis kanker tulang dapat ditegakkan.
Pengobatan kanker tulang pada anak sering melibatkan pendekatan multidisiplin yang melibatkan ahli bedah, onkolog, radiolog, dan tim perawatan kanker anak. Terapi yang umum digunakan termasuk:
– Kemoterapi: Obat-obatan yang kuat digunakan untuk menghancurkan sel-sel kanker.
– Bedah: Operasi untuk mengangkat tumor tulang dan jaringan sekitarnya.
– Radioterapi: Penggunaan sinar-X tinggi energi untuk menghancurkan sel-sel kanker.
Setiap kasus kanker tulang pada anak adalah unik, dan pengobatannya akan disesuaikan dengan kondisi dan karakteristik individu anak. Pemantauan jangka panjang dan dukungan psikososial juga penting bagi anak dan keluarga dalam menghadapi kanker tulang.
Penting untuk meningkatkan kesadaran akan gejala dan risiko kanker tulang pada anak. Jika Anda mencurigai adanya gejala yang mencurigakan, penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter atau spesialis anak untuk evaluasi dan penanganan yang tepat. Semakin dini kanker tulang didiagnosis, semakin besar kemungkinan untuk mendapatkan pengobatan yang efektif dan meningkatkan prognosis kesembuhan anak.